Dekapi Setan Jahanam
oleh: Gianti Dewi P (@giantdp on Twitter)
Aku
merindukan raja dawai angin
Meraba
tanganNya yang bermagnet kemahapengasihan
Dan aku
terlalu laknat untuk memanggilnya
Hadirlah,
kembali. .
dalam
kenistaan yang aku padankan
Meski Kau
tak akan sudi mendekap setan-setan jahanam
Meski
rajaman telah pantas mencium diri
Hadirlah. .
.
Dalam
pembangkangan Gajah Mada pada tuannya
Bukankah aku
anak Ganesha? Yang mendewakan mata logika?
Bukankah aku
neuron Athena? Yang menenun akal anak
Brahmana?
Tapi tetap
saja aku tak mengerti kenapa aku harus mengerti
Hadirlah
Tuhan, untuk membenamkan langit pekat
Hadirlah
untuk menjawab tanpa berkata
Hadirlah
diantara dia yang lain, pembangkangan,
aku, dan duri bunga pandora
image from: chryztyners.wordpress.com
image from: chryztyners.wordpress.com