Wawancara: Arti Ramadhan bagi Pak Ihya
Assalamu’alaikum ~
Halo Mago readers.
Masih semangat kan puasanya ? Nah biar lebih semangat lagi
puasanya, Mago dapet tips-tips agar tetap istiqomah dalam puasanya nih dari Pak
Ihya Ulumudin. Pada tahu dong ? Pak Ihya itu guru Bahasa Arab di Smansa, beliau
juga merangkap sebagai pembina ekskul IREMA juga pernah menjadi guru Agama
sebelumnya. Nah, sekarang kita simak yuk apa kata Pak Ihya tentang Ramadhan
tahun ini ..
Q : Assalamu’alaikum Pak,
boleh minta waktunya Pak ? ngobrol sebentar sama mago bisa ya pak ?
A : Wa’alaikumssalam, boleh
Q : Arti bulan
Ramadhan untuk Bapak sendiri apa ?
A : Bagi saya “Ramadhan
is my Chance”
Q : Kegiatan apa aja sih yang biasanya dilakuin Bapak
sendiri di bulan ini ?
A : Kalau untuk diluar jadwal sekolahnya, ya sama seperti
yang lain. Mendalami ibadah dengan benar seperti tadarus, Qiyamul lail,
targetnya Khatam Al-Qur’an.
Q : Tips bapak untuk meng-Khatamkan Al –Qur’an ?
A : Kalau bisa 1 juz 1
hari, baca Al-Qur’an setelah shalat
Q : Ada gak kegiatan yang Bapak kurangi dan yang tumben
bapak lakukan di bulan ini ?
A : Yang dikurangi paling ngurangin baca bukunya, gak
seperti bulan biasa. Kalau yang tumben,
ada sih. Saya sekarang bantuin Istri masak buat buka puasa (Subhanallah ya Mago readers)
Q : Ada Tips gak Pak untuk kita para pelajar nih, yang
ibadahnya terkadang masih bentrok sama tugas sekolah ?
A : Ada, dilakukannya pertahap yaa ….
1. Harus tahu pentingnya waktu,
dalam Islam dikenalnya ‘Waktu adalah emas’. Kalu orang barat biasa
sebut “ time is money” “time is
running”.
2. Membuat note kecil tentang
jadwal kegiatan kita plus sama jamnya.
3. Bersungguh-sungguh dalam
mengerjakan sesuatu.
4. Ikhlas
5. Tetap Istiqomah dan konsisten
6. Untuk Ibadahnya sendiri kita
harus tahu bahwa “ sesungguhnya Allah Maha Mendengar dan Maha Melihat
Q : Wah, InsyaAllah nanti Mago juga ikut nyoba
langkah-langkahnya. Terakhir ada pesan gak Pak untuk para pelajar khususnya di
Smansa ini Pak ?
A : Yang pertama, “Sekali-kali janganlah kamu mati kecuali
kamu dalam keadaan muslim” (QS. Ali ‘Imrân 3:102) ; lalu yang kedua, kita HARUS
bangga menjadi muslim karna ternyata semua Ilmu bisa mengkerucut pada satu
titik yaitu ada pada Al-Qur’an punya Allah SWT ; yang ketiga, Tafakur atau
merenungi ayat-ayatnya, Ayat- ayat yang dimaksud ini bisa ayat Kauliyah ->
bisa dibaca, dan ada ayat Kauniyah -> bisa dibaca dengan Pikiran.
Q : Waaah, Subhanallah. Oke Pak Syukron ( terimakasih) ya
Pak sudah mau berbagi tips dan pengalamannya dengan Mago… Assalamu’alaikum
A : Iya, Wa’alikumssalam..
Nah seru kan obrolan Mago dengan Pak Ihya? Nah sekarang mari
kita simak profil dari Pak Ihya.
Nama : Ihya Ulumudin
TTL : Subang, 7
Januari 1988
Hobby : Touring and Traveling (jalan-jalan maksudnyaaa)
Motto : “Hidup yang mulia atau mati sahid”
Disusun oleh Syifa Hanifah, Tim Redaksi Mago Magazine