CIE
YANG GAGAL SNMPTN,
SELAMAT YA!!!
“Jika semua yang kita kehendaki terus kita MILIKI,
darimana kita belajar IKHLAS?
Jika semua yang kita impikan segera TERWUJUD, darimana
kita belajar SABAR?
Jika setiap do'a kita terus DIKABULKAN, bagaimana
kita dapat belajar IKHTIAR?” – Dahlan Iskan
Hmmm
dapet sesuatu yang belum kamu sadari setelah membaca quote diatas? Yup, Dahlan Iskan pintar memaknakan sesuatu yang
menurut orang itu unbeautiful experience
menjadi beautiful experience. Sama
seperti judul artikel ini, di mana ada kata GAGAL SNMPTN dan SELAMAT, itu kan 2
makna yang paradox? Kenapa kegagalan
harus diberi ucapan selamat? Karena kegagalan itu beautiful experience yang akan kamu dapat.
Saya
tau SNMPTN itu jalur paling enak buat masuk PTN, tinggal duduk nunggu
pengumuman dari hasil belajar 5 semester di sekolah, so there will be so many students who want to get it. Tapi ada
orang-orang yang akan diberi les tambahan oleh Allah untuk memapankan
psikologis dan spiritualitasnya, dan itu kamu…. Iya kamu…. Yang kemaren dapet
hasil merah pas buka pengumuman SNMPTN-nya.
Kamu
pasti sempat berfikir that it’s not fair,
kamu yang keep working hard, studying
hard, praying hard more than others malah gagal, sementara mereka yang lain
berhasil. Sebagian dari kamu mungkin nangis kejer, mungkin nangis dalam hati,
mungkin senyum penuh derita atau mungkin bilang Alhamdulillah.
But
whatever…. It’s not the end dude, just change your
perspective! Kalau ga gini caranya, kapan lagi Allah ngajarin kamu ikhlas?
Kalau ga gini caranya, kapan lagi Allah ngajarin kamu sabar? Kalau ga gini
caranya kapan lagi kamu diajarin untuk tidak sombong atas apa yang kamu
lakukan? Kalau ga gini caranya kapan kamu akan diajari bersyukur ketika tidak
diberi apa yang kamu inginkan? Berapa banyak orang yang bersyukur ketika diberi
cobaan? Ga banyak.
Lebih
mudah ikhlas, lebih sabar, lebih rendah hati, lebih banyak bersyukur, lebih
dewasa adalah beautiful experiences
yang kamu dapet hari ini. Mungkin kamu ga bakal sadar itu sekarang, but you’ll feel it at the future I SWEAR.
So stop kasihani diri kamu sendiri,
stop anggap kamu ga bisa bikin orang tua kamu bahagia! TAPI… Mulai anggap
gagalnya kamu sebagai beautiful
experience, mulai anggap bahwa Allah must
give you the best place, terlepas kamu senang atau tidak pada keputusan
Dia, keputusannya akan membawa kamu ke tempat yang paling baik di manapun itu,
karena success is your right. Biarkan
Allah berdaulat atas hidup kamu, itu hak Dia loh, Dia yang bikin kamu, Dia
Tuhan kamu. Gimana Dia mau ngasih apa yang kamu mau kalau kamu aja engga
menerima apa yang Dia beri?
Jadi
ayo move on! Bukan karena kamu gagal
di sini makanya kamu ga bisa sehebat yang lain. Tapi karena kamu gagal di sini
makanya kamu harus lebih hebat dari yang lain.
“Change the way you see things, and
the things you see will change” – Iwan Sunito
Oleh
Gianti
Dewi Permatasari,
Korban
SNMPTN 2013 yang telah survive,
Mahasiswa
Fak. Ilmu Komunikasi UNISBA 2013.
*Kak Gianti bisa dihubungi di akun Twitter-nya @giantidp